WahanaNews.co | Jerman menegaskan, negaranya takkan pernah mau mengakui Taliban sebagai penguasa Afghanistan.
Hal itu ditandaskan Menteri Luar Negeri Jerman, Annalena Baerbock, saat memperingatkan bahwa krisis kemanusiaan dan ekonomi masih terus menghantui Afghanistan.
Baca Juga:
Thomas Muller Resmi Pensiun dari Tim Nasional Jerman Setelah 14 Tahun Berkarier
"Jerman tidak akan mengakui Taliban sebagai penguasa sah Afghanistan selama kondisi mengerikan di bawah kelompok Islamis tetap ada," kata Baerbock, dilansir dari Alarabiya, Rabu (8/6/2022).
Pernyataan tersebut disampaikannya dalam konferensi pers di Islamabad, Pakistan.
Dia juga menyerukan agar dunia internasional bersatu untuk mengubah Taliban, di mana di bawah kepemimpinannya anak perempuan telah kehilangan hak atas pendidikan dan kebebasan mengemukakan pendapat.
Baca Juga:
Euro 2024: Slovenia vs Serbia Berakhir Imbang 1-1
"Selama mereka menempuh jalan ini, tidak ada ruang untuk normalisasi dan apalagi pengakuan terhadap Taliban sebagai penguasa sah negara, pada saat yang sama kami tidak akan meninggalkan rakyat Afghanistan," katanya.
Ia menambahkan bahwa Jerman akan mengirimkan bantuan kemanusiaan.
Para pejabat Taliban menyangkal tuduhan pelanggaran hak.