WahanaNews.co, Jakarta - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyebut ada kemungkinan untuk bertemu dengan Presiden China Xi Jinping dalam pertemuan para meimpin Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC), yang dijadwalkan berlangsung di San Francisco bulan depan.
Pernyataan itu disampaikan Joe Biden saat konferensi pers di Gedung Putih pada Jumat (6/10), ketika ia ditanya tentang kemungkinan pertemuan itu.
Baca Juga:
Prabowo Subianto Sambangi Gedung Putih, Rayakan 75 Tahun Hubungan Diplomatik dengan AS
Tapi, Biden menyatakan tidak ada pertemuan yang dijadwalkan dengan Xi Jinping di San Fransico, meski mungkin saja itu terjadi.
"Tidak ada pertemuan seperti itu yang direncanakan, namun hal ini mungkin saja terjadi," kata Biden kepada wartawan setelah menyampaikan pidato mengenai perekonomian AS pada Jumat (6/10) di Gedung Putih, AS, seperti dilansir Reuters.
Para pakar telah lama berspekulasi bahwa keduanya akan bertemu di sela-sela pertemuan APEC, sementara Washington Post melaporkan pada Kamis (5/10) bahwa rencana pertemuan puncak Biden-Xi di San Francisco "cukup kuat".
Baca Juga:
Demokrat Tuding Keputusan Biden sebagai Penyebab Kegagalan Harris Hadapi Trump
Bahkan, spekulasi yang beredar, persiapan telah mulai dilakukan untuk pertemuan antara Biden dan Xi Jinping.
Kedua pemimpin bertemu tatap muka di Bali, Indonesia pada bulan November 2022 di sela-sela KTT G20. Namun pertemuan tersebut hanya menegaskan perbedaan pendapat mereka mengenai Taiwan dan isu-isu lainnya.
Kedua belah pihak telah berusaha memperbaiki hubungan yang memburuk di tengah insiden balon mata-mata pada Juni 2023. Upaya perbaikan hubungan salah satunya dengan sejumlah pejabat tinggi Washington termasuk Menteri Luar Negeri Antony Blinken melakukan kunjungan ke China.