Juru
bicara Kementerian Pertahanan Afghanistan, Fawaad Aman,
mengatakan bahwa pasukan pemerintah masih berada di "mayoritas" kota
itu, termasuk bandara, dan bersikeras bahwa Sheberghan akan "segera bersih
dari teroris".
Namun,
Aman mengakui bahwa Taliban telah merebut beberapa bagian kota, dan pasukan
pemerintah telah mundur "untuk mencegah jatuhnya korban sipil".
Baca Juga:
Taliban: Tugas Wanita Itu Melahirkan, Bukan Jadi Menteri
Menurut
Kementerian Pertahanan Afghanistan, pesawat pengebom B-52 AS telah
menyerang lokasi Taliban di kota itu.
Di sisi
lain, pejabat Taliban mengatakan mereka telah "memenjarakan"
Sheberghan.
Video
di media sosial menunjukkan ratusan narapidana meninggalkan penjara kota.
Baca Juga:
Taliban Izinkan Perempuan Afghanistan Kuliah, Tapi…
Kota Jatuh Tanpa Ada Perlawanan
Sementara
itu di kota lain, kelompok Taliban mengklaim kemenangan di Zaranj, pusat
perdagangan utama di dekat perbatasan Iran, dalam sebuah unggahan yang
dibagikan di Twitter.
