Namun, juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS John Kirby bersikeras bahwa itu tidak sepenuhnya menghilangkan peluang bagi pejabat senior militer Amerika untuk berbicara.
“Anda memiliki banyak perangkat keras militer yang beroperasi di area terbatas, itu bagus, terutama sekarang, untuk membuka jalur komunikasi itu,” kata Kirby.
Baca Juga:
Hubungan Politik dan Ekonomi Indonesia-China
Beijing telah meluncurkan latihan militer besar-besaran yang belum pernah terjadi sebelumnya dan latihan tembakan langsung di enam wilayah maritim di sekitar Taiwan pada hari Kamis.
Manuver itu sebagai tanggapan atas kunjungan singkat Nancy Pelosi ke Taipei.
Latihan tersebut mencakup simulasi blokade atau pengepungan Taiwan, serta serangan amfibi dan serangan target darat.
Baca Juga:
CIA Datangi Prabowo di AS, Ada Apa di Balik Pertemuan Misterius dengan Presiden Indonesia?
Taiwan telah memerintah sendiri sejak berakhirnya perang saudara China 1949. Namun, Beijing masih menganggap pulau itu sebagai bagian yang tidak dapat dipisahkan dari China.
Bagi Beijing, kunjungan Pelosi sebagai serangan terhadap kedaulatan China dan pelanggaran prinsip "Satu-China". [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.