"Ratusan orang berkumpul di gerbang utama rumah sakit dan menangisi kerabat mereka, tetapi orang-orang bersenjata Taliban berusaha mencegah hal itu jika ada ledakan lain," katanya.
Dikutip dari BBC, masjid itu digunakan oleh komunitas minoritas Muslim Syiah.
Baca Juga:
Trump Gegerkan Dunia dengan Ambisi Rebut Pangkalan Bagram Afghanistan
Pasalnya, Ekstremis Muslim Sunni sering menargetkan anggota komunitas Syiah karena mereka menganggap Syiah sesat.
Dalam sebuah pernyataan singkat yang diposting ke Twitter, seorang juru bicara Taliban mengatakan, sejumlah orang telah tewas dan terluka.
Tidak ada kelompok yang mengaku berada di balik ledakan itu.
Baca Juga:
Menyelisik Pola Pikir Pemimpin Taliban Usai 2 Tahun Kuasai Afghanistan
Tapi, IS-K telah berulang kali menargetkan minoritas Syiah Afghanistan.
Belakangan ini, kelompok itu telah melakukan beberapa pemboman di Afghanistan.
Masih mengutip dari NDTV, Kunduz merupakan titik transit utama untuk pertukaran ekonomi dan perdagangan dengan Tajikistan.