Itu dilakukan sesuai
kesepakatan antara AS dan Taliban.
Namun, setelah
perjanjian, Taliban justru melancarkan serangan untuk merebut wilayah-wilayah
yang dikuasai tentara Afghanistan.
Baca Juga:
Taliban: Tugas Wanita Itu Melahirkan, Bukan Jadi Menteri
Sejarah Taliban di
Afghanistan dan perang berkepanjangan ini dipicu oleh tragedi 9/11 di AS.
Petinggi Al Qaeda, Osama
bin Laden, dituduh sebagai biang kerok peristiwa tersebut.
Kala itu, Osama bin
Laden berada di Afghanistan, di
bawah perlindungan Taliban.
Baca Juga:
Taliban Izinkan Perempuan Afghanistan Kuliah, Tapi…
Tak menyerah, Taliban
menolak menyerahkan Osama bin Laden.
Hal itu kemudian memicu
invasi pasukan militer AS ke Afghanistan sejak 2003 untuk menyingkirkan Taliban.
Tahun 2014 menjadi tahun
paling berdarah sejak perang dimulai pada 2001 silam.