WahanaNews.co | Gempadengan Magnitudo 7,2 yang mengguncang Kota Petit Trou de Nippes, sekitar 150 kilometer di
sebelah barat Ibu Kota Port-au-Prince,Haiti, memicu
peringatan tsunami.
Menurut Lembaga Survei
Geologi Amerika Serikat (USGS), pusat gempa yang terjadi Sabtu
(14/8/2021) itu berada pada kedalaman 10
kilometer di bawah laut.
Baca Juga:
BMKG Hang Nadim: Kota Batam Berpotensi Hujan Sepanjang Hari Ini
Sistem Peringatan
Tsunami Pasifik milik AS langsung menerbitkan peringatan selepas gempa terjadi.
Sampai saat ini, tingkat kerusakan atau jumlah korban luka ataupun
jiwa di kota Petit Trou de Nippes belum bisa dikonfirmasi.
Namun, menurut rekaman
video amatir yang tersebar di dunia maya, terlihat sejumlah bangunan di Kota Jeremie roboh
usai gempa terjadi.
Baca Juga:
Hingga 25 November: Prediksi BMKG Daerah Ini Berpotensi Cuaca Ekstrem
Getaran gempa dilaporkan
dirasakan hingga Jamaika dan Guantanamo, Kuba.
"Semua orang sangat
ketakutan. Sudah bertahun-tahun gempa besar seperti ini tidak terjadi,"
kata seorang penduduk Guantanamo, Daniel Ross, seperti dilansir Reuters, Sabtu (14/8/2021).
Menurut laporan
pemerintah Kuba,
sampai saat ini mereka belum menerima laporan terkait korban atau kerusakan
akibat gempa itu.
Penduduk Jamaika juga
merasakan guncangan gempa itu.
"Saya merasakannya.
Saya langsung terbangun. Atap kediaman saya berbunyi," kata seorang warga
Kingston, Jamaika, Danny Bailey (49). [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
