WAHANANEWS.CO, Jakarta - Ketegangan di kawasan Timur Tengah mencapai titik panas baru setelah Iran kembali membuktikan kemampuannya dalam menembus sistem pertahanan udara Israel yang selama ini dianggap paling canggih di dunia.
Serangan terbaru Teheran menunjukkan bahwa efektivitas rudal-rudalnya telah mengalami peningkatan drastis, bahkan hingga tiga kali lipat dibandingkan operasi sebelumnya.
Baca Juga:
Gudang Bom Meledak di Pangkalan Udara AS, Empat Anggota SDF Terluka
Sumber-sumber militer senior Israel mengakui adanya peningkatan tajam dalam akurasi serangan rudal Iran, di mana hampir satu dari dua rudal kini berhasil mengenai target yang dituju.
Pengakuan ini menjadi tamparan keras bagi klaim-klaim sebelumnya yang menyatakan bahwa 90 persen proyektil Teheran berhasil dicegat oleh sistem pertahanan.
Media rezim Israel, mengutip pejabat tinggi militer, melaporkan bahwa akurasi rudal Iran terhadap sasaran di wilayah pendudukan mengalami peningkatan signifikan dibandingkan operasi sebelumnya yang dikenal sebagai “True Promise I dan II.”
Baca Juga:
Ditolak Kasbon, Pria Bunuh Majikannya dan Gasak Uang Rp84 Juta
Salah satu insiden yang paling mengkhawatirkan terjadi pada Jumat pagi.
Satu rudal Iran dilaporkan berhasil lolos dari jangkauan sistem pertahanan dan menghantam sebuah pusat keamanan militer Israel yang tergolong sangat sensitif.
Meskipun Israel mendapat dukungan dari sistem pertahanan Amerika Serikat, serangan itu tetap meluncur dengan presisi tinggi, menunjukkan bahwa rudal Iran memiliki manuver dan akurasi yang sulit dibendung.