WahanaNews.co | Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) memicu gempa bumi mini di
lepas pantai Florida setelah melakukan tes kejut dengan menggunakan bahan
peledak untuk kapal induk terbarunya, USS Gerald R Ford.
Alhasil, kapal tersebut mengalami
gangguan dengan empat elevator senjatanya dilaporkan rusak.
Baca Juga:
BMKG Wanti-wanti Potensi Bahaya Sesar Sumatera di Sumbar
Survei Geologi AS melaporkan, gempa berkekuatan 3,9 skala Richter pada hari Jumat (16/7/2021) waktu setempat, setelah Angkatan Laut AS melakukan tes kejut kedua
untuk USS Gerald R Ford.
Itu adalah kapal perang senilai USD 13 miliar
dan kapal induk terbaru yang akan diperkenalkan ke armada Amerika.
Ledakan itu dilakukan sekitar
100 mil dari Pantai Flagler, Florida, seperti
dikutip dari Russia Today, Sabtu
(17/7/2021).
Baca Juga:
Perlu Kajian, BMKG Sebut Gempa 6,5 di Laut Jawa Jarang Terjadi
Bulan lalu, Angkatan Laut AS juga
mengalami tes kejut untuk menguji kesiapan tempur kapal, dengan putaran pertama
menggunakan bahan peledak seberat 40.000 pon pada 18 Juni.
"Ledakan eksperimental" itu juga
mencatat gempa bermagnitudo 3,9, atau setara dengan gempa kecil, menurut
USGS.
Angkatan Laut berbagi rekaman uji
ledakan pertama, meskipun telah menawarkan beberapa rincian tentang uji coba
sejak itu.