WahanaNews.co |
Pemilihan Presiden Iran diperkirakan berlangsung semakin ketat setelah tiga
dari tujuh Capresnya mundur sebelum pesta demokrasi dimulai hari ini, Jumat
(18/6/2021).
Seorang ulama
ultrakonservatif, Ebrahim Raisi, diperkirakan akan memenangkan Pilpres dan
menjadi penerus Presiden Hassan Rouhani yang akan lengser setelah menjabat dua
periode.
Baca Juga:
Aksi Gantung Terbuka di Iran: Pembunuh Dokter Dieksekusi Mati
Sementara itu, tiga kandidat
penantang Raisi merupakan eks komandan Garda Revolusi Iran, Mohsen Rezai,
mantan Gubernur Bank Sentral Iran, Abdolnasser Hemmati, dan politikus partai
FIRS, Amir-Hossein Ghazizadeh.
Berikut profil singkat
keempat Capres Iran tersebut.
Baca Juga:
Iran Tepis Tuduhan AS soal Plot Pembunuhan Dubes Israel: Upaya Pecah Hubungan
Ebrahim Raisi
Meski minim pengalaman
politik, Raisi merupakan kepala kehakiman Iran yang dikenal dengan kebijakan
eksekusi massal ribuan tahanan pada akhir 1980-an.
Media Iran menganggap pria
yang kerap memakai sorban hitam itu sebagai penerus Pemimpin Tertinggi
Ayatollah Ali Khamenei.