Sementara itu, Wali Kota Belgorod yakni Valentin Demidov menulis di Telegram bahwa beberapa bangunan apartemen rusak akibat ledakan tersebut.
Sebanyak dua orang dilaporkan terluka dalam ledakan, ungkap Gladkov.
Baca Juga:
Terduga Teroris yang Pernah Rencana Aksi di Singapura Ditangkap Densus 88
Melansir Kompas.com, pada Desember 2022, media Pemerintah Rusia menggembar-gemborkan jet tempur Su-34 sebagai kelompok baru pembom garis depan yang dikerahkan untuk melawan Ukraina.
“Pembom Su-34 akan menjadi kekuatan serangan dasar pesawat garis depan Rusia. Peningkatan pesawat tempur Su-34 memiliki kemampuan tempur yang memungkinkannya menggunakan amunisi canggih dari udara, meningkatkan jangkauan serangan darat dan laut serta memperluas kondisi dan akurasi pengeboman,” kata laporan TASS saat itu.
Su-34 dapat membawa berbagai amunisi, termasuk rudal udara-ke-udara dan udara-ke-darat serta bom yang berpemandu dan tanpa pemandu.
Baca Juga:
Ledakan Bom di Rumah Cagub Aceh Bustami, Polisi Periksa 4 Saksi
Adapun media Pemerintah Rusia tidak mengatakan jenis amunisi apa yang jatuh di Belgorod pada Kamis (20/4/2023) malam.
Armada Su-34 Rusia mengalami kerugian yang signifikan sejak perang dimulai, dengan 10 persen atau lebih hancur menurut beberapa perkiraan.
Situs web intelijen open source yang berbasis di Belanda, Oryx, mengeklaim memiliki bukti visual 19 pesawat lenyap dalam pertempuran dan non-tempur. [eta]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.