Meski begitu, ia mengakui bahwa proses tumbuh gigi bisa menimbulkan rasa tidak nyaman pada anak.
Ia juga membantah mitos lain yang menyebut tumbuh gigi menyebabkan air liur anak terus menetes.
Baca Juga:
Sebelum Imunisasi, Dokter Tak Anjurkan Beri Obat Penurun Demam kepada Anak
Dalam penjelasannya, drg. Aliyah menyampaikan bahwa saat bayi mulai diberikan Makanan Pendamping ASI (MPASI), rahang akan mulai terstimulasi untuk tumbuh.
Produksi air liur hanya terjadi saat mengunyah, bukan sepanjang waktu.
Ia mengingatkan bahwa ASI, susu formula, maupun makanan mengandung gula yang bisa menempel di dalam mulut.
Baca Juga:
Trik Ampuh Mengatasi Masuk Angin dengan Alami
Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk mengenalkan kebiasaan membersihkan mulut sedini mungkin.
Untuk bayi, orangtua bisa menggunakan kasa dan air hangat untuk membersihkan gusi, lidah, dan langit-langit mulut.
Saat gigi mulai tumbuh (usia 6 bulan hingga 1 tahun), anak bisa diperkenalkan dengan sikat gigi khusus. Tujuannya, agar anak terbiasa dengan berbagai metode perawatan mulut.