Penyebab leher kaku
WebMD menyebutkan bahwa leher kaku diakibatkan oleh ketegangan otot yang berimbas pada ligamen.
Baca Juga:
Hendak Bunuh Diri Diduga Akibat Depresi di Sekolah: Ibu Korban Masih Khawatir
Biasanya penyebabnya hanyalah salah postur ketika melakukan kegiatan sehari-hari, termasuk ketika duduk, tidur, atau mengangkat sesuatu.
Namun, ada beberapa penyakit yang menyebabkan leher kaku sehingga membutuhkan bantuan secara medis.
Healthline menyebutkan beberapa penyebab umum leher kaku, seperti:
Baca Juga:
Staf Kelurahan Terlapor Pelaku Pemerkosaan Anak di Tangsel Mundur Sejak 2021
Postur tubuh yang salah.
Stres, atau tekanan pada otot.
Ketegangan otot.
Osteoarthritis atau peradangan kronis pada sendi.
Fibromyalgia atau nyeri pada otot dan tulang.
Saraf terjepit.
Degenerasi disc atau piringan sendi.
Cedera lecutan akibat bergerak secara tiba-tiba.
Cedera saraf tulang belakang.
Gegar otak.
Level stres yang tinggi.
Kecemasan.
Depresi.
Selain itu, ada juga beberapa kondisi medis yang menyebabkan leher kaku, seperti:
Meningitis.
Radang amandel.
Demam atau flu.
Virus Epstein-Barr atau mononukleosis.
Kondisi tiroid, termasuk peradangan pada kelenjar tiroid.
Penyakit jantung atau serangan jantung. [rna]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.