WAHANANEWS.CO, Jakarta - Usia muda bukan jaminan otak tetap segar. Penelitian menunjukkan bahwa usia otak dan usia biologis seseorang bisa berbeda. Jika otak menua lebih cepat, fungsi kognitif pun menurun, meningkatkan risiko demensia dan gangguan memori.
Beberapa faktor seperti gaya hidup, kesehatan, dan pola pikir berperan dalam menjaga otak tetap muda.
Baca Juga:
Pikun di Usia 20-an, Bukan Sekadar Lupa Biasa
Studi mengungkap bahwa mereka yang merasa lebih muda dari usia sebenarnya, mampu berbicara lebih dari satu bahasa, serta memiliki kesadaran penuh (mindfulness) cenderung memiliki otak yang lebih sehat dan awet muda.
Namun, ada tanda-tanda yang bisa menunjukkan otak menua lebih cepat dari seharusnya. Jika Anda mengalami beberapa hal berikut, waspadalah:
1. Bersikap Sinis dan Negatif
Baca Juga:
Penelitian Bongkar Cara Kerja Otak Membantu Move On dari Cinta Lama
Sikap sinis yang berlebihan ternyata bisa mempercepat penuaan otak. Peneliti di Finlandia menemukan bahwa orang lanjut usia yang cenderung sinis mengalami penurunan fungsi kognitif lebih cepat dan bahkan memiliki harapan hidup lebih pendek.
Stres yang dipicu oleh pemikiran negatif meningkatkan produksi kortisol—hormon stres yang dapat merusak sel-sel otak. Jika Anda sering berpikir negatif, cobalah melatih pola pikir lebih optimis untuk menjaga kesehatan otak.
2. Sulit Berkonsentrasi