Aksi penyerangan itu terekam kamera dan video amatirnya beredar begitu cepat hingga membuat peringatan tidak melintas di titik-titik penyerangan. Dari pantauan di lokasi, kedua markas polisi yang diserang yakni Mapolres Pelabuhan Makassar di Jalan Ujung Pandang Nomor 12, Kecamatan Ujung Pandang dan Mapolsek Pelabuhan Soekarno-Hatta di Jalan Nusantara Baru 1, Kecamatan Ujung Tanah.
Selain itu, sejumlah pos polisi lalu lintas pun tidak luput dari penyerangan seperti yang terletak di Pos Polantas Fly Over dan Pos Polantas di Jalan Sultan Alauddin Makassar. Dari video yang beredar, tampak polisi melepaskan sejumlah tembakan peringatan. Polisi juga sempat berusaha mengejar pelaku.
Baca Juga:
Setelah Serangan Iran ke Israel, Pertamina Jamin Stabilitas Harga BBM
Menurut informasi, kerusakan yang terjadi akibat penyerangan itu seperti di Mapolres Pelabuhan Makassar membuat sejumlah kendaraan, termasuk mobil tahanan rusak setelah penyerangan OTK.
Sementara di Mapolsek Pelabuhan Soetta, satu unit mobil dinas polisi rusak akibat dilempar batu OTK. Kemudian dua kendaraan dinas polisi dibakar oleh kelompok penyerangan itu.
Sementara di kedua pos lalu lintas terlihat sejumlah batu dan pecahan kaca berserakan di depan Musala Pos Lantas Pettarani kemudian satu pos lantas lainnya dibakar oleh mereka.
Baca Juga:
Potensi Konflik Panas Iran-Israel, Kemlu RI Siapkan Rencana Darurat Untuk WNI
Belum diketahui siapa dan motif penyerangan sejumlah titik di Kota Makassar. Penyerangan ini dilakukan dengan cara melempari kantor polisi dan polantas dengan batu dan benda keras lainnya. Hingga kini belum diketahui pasti motif penyerangan OTK ini. [tum/alp]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.