Empat anak di bawah umur tersebut masing-masing berinisial D
(17), F (15), A (15), dan AR (15).
Proses perekrutan para remaja tersebut, kata Rama, dilakukan
dari mulut ke mulut melalui media sosial.
Baca Juga:
Ledakan Mengerikan di SMAN 72 Jakarta, Ini Jejak CCTV FN Sebelum Tragedi
Rama biasanya diminta menyediakan gadis-gadis belia untuk
memuaskan hasrat lelaki hidung belang.
"Teman suka nanyain, ada nggak (PSK). Itu bukan dari saya,
tapi dari teman. Terus saya jalanin aja, udah gitu aja," ucap dia.
Rama dan keempat PSK di bawah umur itu diamankan dari salah satu hotel di wilayah Sunter,
Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (25/1/2021) malam.
Baca Juga:
Densus 88 Ungkap Pelaku Ledakan SMAN 72 Bawa 7 Peledak, 4 Meledak di Dua Lokasi
Detik-detik Penggerebekan
Polsek Tanjung Priok baru saja
membongkar kasus prostitusi yang melibatkan anak di bawah umur pada Senin
(25/1/2021) malam.