Dia mengaku sedih harus meninggalkan anaknya yang masih bersekolah. Sementara ekonominya berantakan semenjak dilaporkan oleh pengusaha.
"Saya memiliki tanggungan tiga anak masih sekolah. Perasaan sedih dan kecewa jadi satu," ujarnya. Suami Siti Zubaedah, Seruji, mengatakan dia tidak bisa membayangkan kondisi keluarga ke depan, apalagi istrinya dalam kondisi hamil.
Baca Juga:
Wakil Wali Kota Jakarta Barat Apresiasi Pelantikan Pengurus DPC HIPPI
"Kalau urusan kerja, urus anak bisa, tetapi belum terbayangkan beberapa hari ke depan, belum sanggup," ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
Seruji hanya bekerja serabutan yang upahnya Rp50 ribu sehari jika dapat pekerjaan. Jika tidak, dia akan membantu istrinya berjualan.
Lapak yang didirikan warga untuk berjualan di lahan milik Lalu Heri Prihatin. Warga mendirikan lapak sejak 2019 lalu. Kuasa hukum Siti Zubaedah dan warga, Yan Mangandar Putra mengajukan banding atas putusan pengadilan, namun banding ditolak.
Baca Juga:
Kadin Versi Anindya Bakrie, Aktor Raffi Ahmad Diangkat Jadi Waketum
[Redaktur: alpredo]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.