WahanaNews.co | Pesta Gay, perilaku menyimpang di Kota Batu terkuak setelah foto porno para pelaku tersebar di media sosial.
Polisi membongkar aksi pesta gay yang digelar di salah satu Vila di Kota Batu, Jawa Timur.
Baca Juga:
Penetapan 2 Tersangka Kasus Tindak Pidana UU ITE di BPKAD Kabupaten Boven Digoel Sesuai Prosedur
Kasatreskrim Polres Batu Ajun Komisaris Polisi Yussi Purwanto menjelaskan foto yang tersebar itu terlacar di media sosial Twitter dan Telegram.
Menurutnya, untuk mengakses foto di Telegram, komunitas LGBT tersebut berlakukan tarif Rp150 ribu untuk berlangganan satu pekan.
"Jadi, ada foto dan video muncul di media sosial itu langsung kita lidik dan ternyata lokasinya berada di Kota Batu," kata Yussi, Selasa, 4 April 2023 melansir VIVA.
Baca Juga:
Iwakum Kecam Doxing terhadap Jurnalis CNN, Ingatkan Potensi Sanksi Hukum
Yussi mengatakan, penyelenggara pesta gay sudah berhasil diringkus polisi beberapa waktu lalu. Dia adalah FVA (29) warga Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang.
Dari pengakuan FVA, terkuak pesta gay itu sudah digelar dua kali. Pertama pada Sabtu, 4 Desember 2021, sekitar pukul 23.00 WIB, di salah satu vila di Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.
Kemudian, pesta kedua pada Sabtu, 21 Mei 2022 sekitar pukul 23.00 WIB. Lokasinya di salah satu vila di Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Temas, Kecamatan Batu, Kota Batu.