Berman adalah seorang penulis yang berteman dengan Durst sejak mereka masih mahasiswa di University of California, Los Angeles, yang memiliki masalah keuangan serius saat terakhir bertemu Durst di LA.
Durst telah memberinya 50.000 dollar AS (Rp 712,8 juta), tetapi ia meminta lebih karena telah memberikan alibi palsu kepada Durst setelah istrinya menghilang.
Baca Juga:
Donald Trump Mulai Umumkan Nominasi Anggota Kabinet, Ini Daftarnya
Pihak berwajib juga mengaitkan Durst dalam kasus pembunuhan pada 2001 terhadap seorang penyewa di sebuah flophouse Texas, tempat Robert Durst bersembunyi saat dalam pelarian dari otoritas New York, seperti yang dilansir dari NPR pada Jumat (17/9/2021).
Mulanya, beberapa jam sebelum episode terakhir “The Jinx” ditayangkan, pihak berwenang menangkap Durst di New Orleans atas pembunuhan Berman.
Juri memutar rekaman Durst dalam “The Jinx” selama persidangan.
Baca Juga:
Prabowo Dukung Solusi Dua Negara untuk Selesaikan Konflik Palestina
Selain itu, juri pengadilan juga memunculkan film "All the Good Things", sebuah film 2010 tentang pernikahan Durst, yang dibintangi Ryan Gosling dan Kirsten Dunst.
Film "All the Good Things" disutradarai oleh pembuat film "The Jinx", Andrew Jarecki, dan menggambarkan kehidupan taipan AS itu, sekaligus menunjukkan dia sebagai seorang pembunuh.
Jaksa menyebut jutawan AS ini sebagai "psikopat narsis".