WahanaNews.co, Jakarta - Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Barat menangkap penyanyi Virgoun terkait kasus dugaan penyalahgunaan narkoba.
Saat ini, Virgoun masih berstatus sebagai saksi. Penyidik juga masih memeriksa Virgoun secara intensif untuk mengusut kasus tersebut.
Baca Juga:
Polisi Surabaya Jadi Tersangka Pengendali Peredaran Sabu Jaringan Sumut - NTB
Melansir dari CNN Indonesia, berikut telah dirangkum sejumlah sejumlah fakta terkait penangkapan terhadap Virgoun, sebagai berikut:
Ditangkap bersama perempuan
Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Indrawienny Panjiyoga mengungkapkan Virgoun ditangkap bersama seorang wanita berinisial PA.
Baca Juga:
Kapolri Targetkan Berantas 290 Kampung Narkoba di Indonesia
Keduanya ditangkap di sebuah indekos yang berlokasi di wilayah Ampera, Jakarta Selatan pada Kamis (20/6) sekitar pukul 01.00 WIB.
"Yang pertama seorang pria inisial VTP pekerjaan musisi dan yang kedua seorang perempuan atas nama PA," kata Panjiyoga kepada wartawan, Jumat (21/6).
"(PA) bukan (publik figur)," imbuhnya.
Sita sabu dan alat isap
Polisi turut mengamankan beberapa barang bukti saat menangkap Virgoun dan perempuan berinisial PA. Di antaranya yakni narkoba jenis sabu hingga alat isap.
"Barang bukti yang kami amankan dapatkan adalah narkotika jenis sabu, untuk beratnya ada 1 klip kecil narkotika jenis sabu dan alat isap," tutur Panjiyoga.
Panjiyoga menyebut saat ini masih mendalami dari mana Virgoun dan perempuan berinisial PA itu memperoleh barang haram tersebut dan melakukan pengejaran terhadap pihak yang memberikan sabu.
"Dan kami akan mengejar siapa yang memberikan sabu tersebut kepada dua orang yang kami amankan," ujarnya.
Positif Metamfetamin
Hasil tes urine terhadap Virgoun dan perempuan berinisial PA dinyatakan positif mengandung metamfetamin.
"Untuk tes urine sementara pada saat setelah penangkapan sudah kami lakukan, dan keduanya positif mengonsumsi metamfetamin," ujar Panjiyoga.
Polisi juga akan melakukan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kondisi keduanya usai penangkapan. Sejauh ini keduanya dalam kondisi sehat dan kooperatif selama menjalani proses pemeriksaan.
"Sehat dan keduanya kooperatif dalam melakukan pemeriksaan," ucap dia.
[Redaktur: Alpredo Gultom]