WahanaNews.co | Dapat memberikan dampak secara langsung bagi masyarakat, Anies Baswedan lebih suka menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta daripada menjadi dosen dan menteri.
"Di sini [jadi gubernur], saya merasakan betul betapa yang dikerjakan berdampak. Masalah yang dihadapi langsung kita bisa selesaikan," kata Anies, Rabu (5/10/2022) malam.
Baca Juga:
Prabowo Tampil Berwibawa di Mata Dunia, Anies: Lawatan Internasional Sangat Produktif!
Anies menilai ia telah melalui berbagai proses belajar selama menjabat jadi gubernur. Hal ini tak ia rasakan ketika menjabat sebagai Menteri Pendidikan 2014-2016 atau saat menjadi Rektor Universitas Paramadina.
Anies menyebut salah satu alasan ia belajar banyak karena semua urusan kompleks ada di Jakarta.
"Jadi saya mulai dari perlindungan perempuan disabilitas sampai persoalan gedung pencakar langit. Bayangin, rapat, satu topik selesai rapat itu, pindah soal tata ruang, pindah lagi soal pendidikan," ujarnya.
Baca Juga:
Dua Pekan Menjelang Pilkada Jakarta, Pasangan Calon Berebut Dukungan Jokowi-Anies
Anies pun menyebut pengalamannya sebagai gubernur merupakan hal yang paling mengesankan dan membahagiakan. Alasannya, karena jabatan sebagai gubernur memberikan Anies kesempatan untuk terhubung dengan orang-orang dan kepentingan umum.
"Ketika saya bekerja di Kementerian, sesungguhnya banyaknya bekerja hasilnya paper. Kebijakan, kertas-kertas kerja. I was dealing with paper not people. Sekarang dengan orang yang sesungguhnya," katanya.
Lebih jauh, Anies mengaku bersyukur dengan jabatannya itu. Menurutnya, bukan puas atau tidak puas yang dijadikan takaran di akhir masa jabatannya, melainkan rasa syukur.
