WahanaNews.co, Jakarta - Para peserta dan delegasi World Water Forum ke-10 merasa terkesan dengan penyelenggaraan World Water Forum ke-10 di Nusa Dua, Bali. Mereka terpukau oleh keramahan masyarakat Indonesia, khususnya Bali, serta kekayaan budaya dan keindahan alamnya.
Salah satu delegasi asal Spanyol, Maria Peix Batet, mengaku senang bisa ikut serta dalam World Water Forum ke-10. Menurutnya, Bali adalah tempat yang indah dan keramahan masyarakat Indonesia sudah terkenal di seluruh dunia.
Baca Juga:
BNNP Bali Gerebek Narkoba, Oknum Polisi Tertangkap Diserahkan ke Propam
"Sangat senang sekali bisa datang ke Bali. Saya merasa Indonesia adalah negara yang ramah, dengan penduduk yang ramah juga," kata Maria saat ditemui di area Fair and Expo World Water Forum ke-10, Selasa (21/5/2024).
Selain itu, ia merasa bangga bisa terlibat dalam forum air internasional yang dihadiri lebih dari puluhan ribu orang dari seluruh dunia. World Water Forum ke-10 dinilai akan berdampak positif bagi keberlanjutan sumber daya air global.
"World Water Forum ke-10 merupakan acara yang sangat bermanfaat bagi kelangsungan masa depan air masyarakat di dunia," ujarnya.
Baca Juga:
Nusa Dua Bali Jadi Tuan Rumah General Annual Meeting FISUEL Tahun 2017, ALPERKLINAS Hadir sebagai Salah Satu Peserta dari Indonesia
Delegasi sekaligus peneliti dari Amerika Serikat, Rabi Mohtar mengaku sangat antusias untuk mempelajari budaya Bali sembari berpartisipasi dalam ajang World Water Forum ke-10. Dia merasa terkesan dengan perayaan Upacara Segara Kerthi yang mengawali rangkaian acara World Water Forum ke-10.
"Acara itu sangat spesial karena banyak orang datang dan mengikutinya, senang sekali bisa menjadi bagian dari upacara itu," kata dia.
Hal senada dirasakan Annelies Nertens, delegasi UNESCO yang sengaja datang ke Bali dan memutuskan tinggal selama seminggu sebelum acara untuk menikmati Bali secara utuh.