Mantan Wakil Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) itu mengaku tidak akan diam selama masih melihat ada ketidakadilan dalam kasus penembakan Brigadir J.
"Saya ini mantan polisi, 35 tahun berkarier sebagai polisi. Sering nangkap orang. Pernah juga ditangkap.
Baca Juga:
Sederet Kontroversi Pendeta Gilbert Lumoindong, Pernah Singgung Kasus Brigadir J
Walaupun penangkapan itu sebuah rekayasa," kata Susno.
"Ketika dulu saya mengalami ketidakadilan, ketika saya ditangkap dan dituduh korupsi, paling yang kena cuma harga diri saya.
Tapi dalam kasus ini, rekayasanya menyangkut nyawa. Ada yang tewas.
Baca Juga:
Susno Duadji: Kapolri Sakti, Film Ferdy Sambo Bisa Kuras Airmata
Ada keluarga yang kehilangan anaknya. Saya nggak bisa terima yang seperti ini.
Karena itu saya akan terus bersuara.Saya tidak akan takut dengan teror-teror seperti itu," kata Susno Duadji. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
