Suharyanto menuturkan, para donatur yang akan memberikan sumbangan bisa langsung ke Posko yang sudah disediakan di Pendopo Pemkab Cianjur.
"Karena kita ketahui lokasinya, daerah bencana ini numpuk dan macet. Ini jadi keluhan pasukan evakuasi karena tidak bisa bergerak leluasa dan terhambat," katanya.
Baca Juga:
136 Sekolah yang Rusak Akibat Gempa Cianjur Sudah Diperbaiki
Suharyanto mengatakan, banyak warga bukan yang terdampak melainkan yang datang dari luar kota seolah bencana ini jadi tontonan.
Hal tersebut, tentu saja mengganggu penanganan proses korban terdampak gempa.
"Hal ini akan segera ditertibkan, mohon disampaikan bukan menghambat akses, tapi ini demi masyarakat yang mengungsi," katanya.
Baca Juga:
Proyek Pembangunan Hunian Tetap Cianjur Dikebut, Siap Dihuni Sebelum Lebaran
Seperti diketahui, fakta ditemukan banyak posko tenda darurat yang kesulitan air, padahal di kawasan kota banyak tangki bantuan air bersih.
"Masih tertahan di bawah karena tidak bisa naik ke atas terhambat macet dan penumpukkan kendaraan," ungkapnya.
Sebuah alat berat pun terlihat mulai menyisir dan membersihkan reruntuhan bangunan yang masuk ke jalan Nagrak-Cugenang, Rabu (23/11/2022) malam kemarin. [sdy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.