WahanaNews.co | Indonesia menjadi tuan rumah dari konferensi kepala perpustakaan nasional di Asia dan Oseania (CDNLAO) ke-28 yang akan digelar di Jakarta, pada 24-27 Oktober 2022.
“Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Indonesia menjadi penyelenggara kegiatan tahunan antar-Kepala Perpustakaan di Asia dan Oseania 2022 yang membahas kondisi perpustakaan di kawasan Asia Pasifik itu,” kata Kepala Perpusnas, Muhammad Syarif Bando, di Jakarta, Ahad.
Baca Juga:
Tampilkan Liturgi 12 Bahasa, Pemuda Batak Bersatu Jakbar Gelar Perayaan Natal 2024 di HKBP Kalideres pada 6 Desember
Ia menjelaskan pertemuan CDNLAO ke-28 mengangkat tema Library Service Impacts on Community: Sustainability, Inclusion, and Innovation.
Pertemuan itu memiliki tiga tujuan utama yakni untuk bertukar informasi dan mempromosikan kerja sama dalam pengembangan perpustakaan di Asia dan Oseania, membantu perpustakaan di negara-negara kurang berkembang melalui kerja sama, dan memahami perkembangan seni perpustakaan di antara perpustakaan di Asia dan Oseania.
Ia mengatakan manifesto International Federation of Library Associations and Institutions (IFLA)-UNESCO 2022 menyatakan perpustakaan umum sebagai kekuatan untuk pendidikan, kebudayaan, inklusi dan informasi, sebagai agen untuk pembangunan berkelanjutan, dan pemenuhan kebutuhan individu akan perdamaian dan kesejahteraan spiritual semua individu.
Baca Juga:
Kemkomdigi Blokir Lebih dari 49 Ribu Situs Judi Online dalam Lima Hari
“Oleh karena itu, UNESCO mendorong pemerintah pusat dan daerah untuk mendukung dan terlibat secara aktif dalam pengembangan perpustakaan umum,” katanya.
Manifesto juga menyatakan perpustakaan umum merupakan pusat informasi lokal, yang membuat semua jenis pengetahuan dan informasi tersedia bagi penggunanya.
“Perpustakaan menyediakan ruang yang dapat diakses publik untuk menghasilkan pengetahuan, berbagi dan bertukar informasi dan budaya, serta promosi keterlibatan masyarakat,” tambahnya.