“Berdasarkan komunikasi resmi antara Kementerian Pariwisata dan Kedutaan Besar Spanyol, Pemerintah Spanyol menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas upaya cepat serta profesional tim penyelamat Indonesia. Fokus bersama saat ini adalah memaksimalkan pencarian terhadap empat korban yang hingga kini masih dinyatakan hilang,” jelas Menteri Widiyanti.
Sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP), Tim SAR akan melanjutkan operasi pencarian selama tujuh hari ke depan, dengan evaluasi berkala yang mempertimbangkan kondisi cuaca serta keselamatan seluruh personel di lapangan.
Baca Juga:
Menpar: Kebijakan WFA Perkuat Pergerakan Wisatawan di Libur Nataru
Sebagai langkah antisipasi dan pencegahan, otoritas kesyahbandaran di bawah Kementerian Perhubungan telah memberlakukan larangan sementara pelayaran kapal wisata di perairan Labuan Bajo dan Kepulauan Komodo.
Larangan tersebut berlaku mulai 26 Desember 2025 hingga 1 Januari 2026, atau sampai adanya pengumuman lebih lanjut dari pihak berwenang.
Kebijakan ini diambil untuk menjamin keselamatan pelayaran wisata di tengah kondisi cuaca yang belum stabil.
Baca Juga:
Libur Nataru Lebih Produktif, Menpar Dukung WFA dan Wisata Belanja Nasional
Kementerian Pariwisata menegaskan komitmennya untuk terus mengutamakan aspek keselamatan wisatawan, memperkuat koordinasi lintas sektor, serta memastikan seluruh proses penanganan insiden ini dilakukan secara transparan, humanis, dan bertanggung jawab.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.