Terkait dengan 'roh' seperti apa yang ingin dicapai, ia menyebut kedekatan dan warna IKN bakal tumbuh seiring dengan waktu.
Tapi itu memang ditentukan oleh penduduk di dalamnya.
Baca Juga:
Destinasi Hits Terbaru Indonesia, 5.000 Wisatawan Serbu IKN Setiap Hari
Itu pun, sambung dia, bakal terbentuk secara bertahap dan tidak bisa dilihat dalam beberapa tahun saja karena ada proses pendekatan hingga menuju kota jadi.
Namun yang pasti ia mendapat mandat dari Presiden Jokowi untuk mewujudkan kota yang cerdas, hijau, inklusif, dan berkelanjutan.
"Banyak kota yang memang modern kelihatannya, gedung-gedungnya modern dan semacamnya, tapi tidak ada kehangatan. Itu istilahnya the soul of the city engga dapat," imbuhnya.
Baca Juga:
Prabowo Lantik Basuki Hadimuljono sebagai Kepala OIKN
Pada kesempatan sama, Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe menerangkan tahap awal yang akan dipetakan dalam pembangunan ibu kota baru adalah tata ruang guna menyesuaikan visi pembangunan IKN sebagai green city.
Seperti Bambang, ia juga mengklaim mempunyai skill yang dibutuhkan dalam membangun kota hijau. Hal tersebut ia buktikan lewat pembangunan BSD City di Tangerang yang ditinjau Jokowi.
Ia mengatakan IKN akan dibuat dengan mimpi besar mengembalikan kejayaan Indonesia di masa lalu kala membangun Borobudur.