WahanaNews.co | Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, terdapat 3 pasien Omicron yang meninggal dunia di Indonesia. Meningkat satu dari data Sabtu 22 Januari 2022 yang masih dua kasus kematian.
"Ini ada tiga orang yang meninggal," katanya dalam konferensi pers, Kamis (27/1).
Baca Juga:
Korupsi APD Covid Negara Rugi Rp24 Miliar, Eks Kadinkes Sumut Divonis 10 Tahun Bui
Dia menjelaskan, dari tiga kasus kematian Omicron, satu di antaranya belum divaksinasi dan berusia 64 tahun.
"Jadi kesimpulannya, ini bisa disalurkan ke masyarakat supaya mereka juga tenang, yuk cepat-cepat vaksin," ujarnya.
Dari data Kementerian Kesehatan, pasien Omicron yang meninggal dunia dengan status belum divaksinasi sempat dirawat di Rumah Sakit Sari Asih Ciputat. Dia mengalami gejala berat.
Baca Juga:
Kasus Korupsi APD Covid-19: Mantan Kadinkes Sumut Dituntut 20 Tahun Penjara
Sementara dua kasus kematian lainnya yakni, sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap dengan usia 54 tahun. Pasien ini meninggal di RSPI Sulianti Saroso, bergejala berat.
Kemudian satu pasien sudah mendapatkan booster berusia 78 tahun bergejala sedang. Pasien ini meninggal di RSJPD Harapan Kita, Jakarta.
Budi menyebut, total kasus Omicron di Indonesia hingga 26 Januari 2022 sebanyak 1.988. Dari jumlah tersebut, 765 orang sudah sembuh.
