WahanaNews.co | Pemerintah akhirnya menetapkan keputusan soal kehadiran penonton pada penyelenggaraan PON XX Papua. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartanto, sebut akan menyiapkan 25% kapasitas penonton.
"Terkait kegiatan ke depan di luar Jawa-Bali adalah kegiatan terkait PON, 25% penonton syarat vaksinasi dua kali vaksin 1 dan 2," katanya dalam konferensi pers virtual, Senin (20/9/2021).
Baca Juga:
Jaga Pertumbuhan Ekonomi, Menko Airlangga Minta Pemda Malut Benahi Infrastruktur
Airlangga menyebut penggunaan aplikasi PeduliLindungi juga akan diintegrasikan dengan aplikasi sejenisnya secara global.
"Platform PeduliLindungi untuk integrasikan aplikasi sejenis secara global," tuturnya.
Airlangga melanjutkan pemerintah memperpanjang PPKM luar Jawa-Bali hingga 4 Oktober 2021. Masih ada PPKM level 4 di 10 kabupaten/kota.
Baca Juga:
Upaya PLN Sukseskan Presidensi G20 Indonesia 2022 Diapresiasi Kemenko Perekonomian
"Pemerintah tetap perpanjangan PPKM luar Jawa-Bali 21-4 Oktober 2021 sesuai arahan presiden maka terus didorong PPKM level 4 masih diberlakukan di 10 kab/kota," ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, berdasarkan keterangan Dinas Kesehatan Provinsi Papua, hingga September rata-rata cakupan vaksinasi Covid-19 dosis pertama di empat klaster PON saat ini sudah di atas angka 50 persen, sedangkan dosis kedua di atas 30 persen.
Kendati begitu, sejumlah kontingen PON saat ini telah tiba di Papua meski upacara pembukaan masih dua pekan lagi, bahkan beberapa cabang olahraga sudah menggelar test event jelang PON.
Sejumlah pertandingan bakal bergulir sebelum upacara pembukaan PON Papua pada 2 Oktober, seperti sofbol putra, polo air, bisbol, paralayang, dan wushu.
Selain itu ada juga cabang olahraga ekshibisi, seperti esport, triathlon, selancar ombak, hapkido, kick boxing, dan kabaddi. [rin]
