WahanaNews.co | Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan pemerintah akan mengevaluasi tentang naiknya harga tiket Taman Nasional Komodo (TNK), Pulau Padar dan perairan sekitarnya menjadi Rp 3,75 juta per orang mulai 1 Agustus 2022.
"Kami evaluasi dan kami lihat lagi," ungkap Airlangga dalam konferensi pers, Rabu (3/8).
Baca Juga:
Airlangga Respons Bahlil soal Target Investasi Rp1.650 Triliun di 2024
Menurut dia, kenaikan harga tiket itu seiring dengan pembatasan jumlah wisatawan dan konservasi yang dilakukan di Taman Nasional Komodo.
"Memang ada konservasi dan rehabilitasi yang dilakukan, ditambah lagi dengan pembatasan jumlah (wisatawan)," ujar Airlangga.
Ia mengaku akan menampung aspirasi dari seluruh pihak terkait kenaikan harga tiket Taman Nasional Komodo.
Baca Juga:
Gubernur Khofifah Raih Gelar Doktor (HC) Bidang Ilmu Ekonomi dari Universitas Airlangga
Nantinya, Airlangga akan membahas hal ini dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
"Kami akan perhatikan dan akan kami bahas dengan kementerian teknis," jelas dia.
Sebelumnya, Ketua Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo) Labuan Bajo Ignasius Suradin meminta pemerintah membatalkan kenaikan harga tiket masuk ke Pulau Komodo.