Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengusulkan KSAD Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI. Jokowi telah menyurati DPR untuk meminta persetujuan atas penunjukan itu.
Penunjukan Andika menuai kritik dari kalangan masyarakat sipil. Ada 14 LSM yang menyatakan penolakan terhadap usul pengangkatan Andika sebagai calon Panglima TNI.
Baca Juga:
KSP Kawal Kasus Pembakaran Rumah Wartawan Rico Pasaribu
Para LSM itu menyoroti dugaan keterlibatan Andika dalam pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Papua. Mereka juga melihat ketentuan dalam UU Pertahanan Negara yang mewajibkan pertahanan disusun memperhatikan kondisi geografis.
"Semestinya presiden mengangkat Kepala staf Angkatan Laut sebagai pejabat panglima TNI yang baru," kata Direktur Eksekutif Amnesty International Usman Hamid dalam konferensi pers daring, Kamis (4/11). [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.