Lewat klarifikasinya, Ambroncius
mengaku, sikapnya terhadap Natalius itu merupakan
bentuk kritik dirinya terhadap Natalius yang menolak vaksin Sinovac.
Pernyataan itu, kata Ambroncius, hanya ditujukan khusus ke Natalius, bukan ke
masyarakat Papua.
Baca Juga:
Abu Janda dan Pigai Sepakat Rukun, Kasus Rasial Tetap Diusut
"Dari postingan saya pribadi
kepada Saudara NP tersebut, hanyalah kritik untuk pribadi oknum
tersebut, dan bukan ditujukan kepada masyarakat Papua," ujar
Ambroncius.
Ambroncius mengatakan, dirinya tidak mungkin melakukan tindakan rasis kepada masyarakat
Papua, yang sudah menerimanya sebagai warga dan anak Papua.
"Jadi, tidak
mungkin saya melukai hati masyarakat Papua yang sangat saya cintai
ini. Ini hanya terhadap Saudara NP, yang ketepatan dia anak Papua juga. Ini benar-benar ditujukan
hanya untuk Saudara NP tersebut. Bukan kepada
masyarakat Papua secara keseluruhan," kata Ambroncius.
Baca Juga:
Natalius Pigai Ungkap Kronologi Pertemuan dengan Abu Janda
Karena itu, Ambroncius kembali memohon
agar tindakan dirinya terhadap Natalius dapat dimaafkan dan dimaklumi, baik oleh Natalius sendiri maupun masyarakat Papua.
"Saya benar-benar dengan hati
yang tulus, memohon maaf kepada seluruh masyarakat
Papua. Mohon hal ini tidak menjadikan kita salah pengertian, miskomunikasi, dan mudah-mudahan hal ini dapat dimaklumi, dan
dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya buat saya," ujar
Ambroncius. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.