Selanjutnya, WK Nawasena yang berada di daratan dan lepas pantai Jawa Timur memiliki estimasi sumber daya gas sekitar 1.313 BCF.
Sementara itu, WK Mabelo yang terletak di daratan dan lepas pantai Sulawesi Tenggara diperkirakan menyimpan sumber daya minyak sebesar 282 MMSTB.
Baca Juga:
PLN Tuntaskan Pemulihan Sistem Kelistrikan Aceh, Fokus Percepat Distribusi ke Pelanggan
Selain Penawaran Langsung, pemerintah juga membuka lima wilayah kerja lainnya melalui mekanisme Lelang Reguler.
Wilayah tersebut meliputi WK Arwana III di lepas pantai Laut Natuna; WK Tuah Tanah yang berada di daratan Sumatera Utara dan Riau dengan estimasi sumber daya sekitar 52,51 juta barel minyak; serta WK Rangkas di daratan Banten dan Jawa Barat yang memiliki potensi sekitar 874 MMSTB minyak atau 789 BCF gas.
Dua wilayah kerja lainnya berada di kawasan frontier dengan potensi berskala besar, yakni WK Akimeugah I dan WK Akimeugah II yang berlokasi di daratan Papua Selatan dan Papua Pegunungan.
Baca Juga:
Listrik Banda Aceh Normal Kembali, PLN Siaga 24 Jam Amankan Pasokan
Masing-masing wilayah tersebut diperkirakan memiliki sumber daya mencapai sekitar 15 miliar barel setara minyak (BBOE), sehingga dinilai sangat prospektif untuk pengembangan jangka panjang.
Pemerintah membuka akses Dokumen Lelang mulai 22 Desember 2025. Untuk mekanisme Penawaran Langsung, dokumen dapat diakses hingga 3 Februari 2026 dengan batas akhir penyampaian Dokumen Partisipasi pada 5 Februari 2026.
Adapun untuk Lelang Reguler, akses dokumen dibuka hingga 17 April 2026 dan batas akhir pemasukan dokumen ditetapkan pada 21 April 2026.