Mansur menyebut sekitar 80 hingga 100 orang terlibat dalam aksi perusakan dan pembakaran tersebut.
"Akibat dari itu korban ini mempunyai teman-teman kurang lebih 80 sampai 100 orang tiba-tiba datang, sebenarnya kami dari pihak kepolisian sudah mengantisipasi itu namun kekuatan pada saat itu yang tiba-tiba datang kurang lebih 100 orang itu merusak warung-warung yang ada di sekitar tempat ini," ucapnya.
Baca Juga:
Kasus Pengroyokan ‘Mata Elang’ di Kalibata, Gubernur Pramono Angkat Suara
Kasudim Gulkarmat Jakarta Selatan Asril Rizal menyampaikan petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi pada Kamis (11/12/2025) sekitar pukul 23.48 WIB dan selesai melakukan pemadaman pada Jumat (12/12/2025) pukul 01.02 WIB.
Asril memastikan sebanyak sembilan kios, enam kendaraan roda dua, dan satu kendaraan roda empat hangus terbakar akibat aksi pembakaran tersebut.
"Jumlah obyek yang terbakar 9 kios, 6 kendaraan roda dua, 1 kendaraan roda empat," kata Asril saat dihubungi, Jumat (12/12/2025).
Baca Juga:
Dua Matel Tewas Dikeroyok di Kalibata, Polisi Sebut Pemicu Utang Kredit Sepeda Motor
"Dugaan penyebab pembakaran dengan menggunakan bensin," sambungnya.
Akibat kericuhan tersebut, personel Brimob Polda Metro Jaya dikerahkan untuk melakukan penyisiran dan mengamankan lokasi.
"Kita akan melakukan penyisiran dan melihat kelompok-kelompok mana yang ada supaya mereka segera bubar, kami berharap warga masyarakat jangan main hakim sendiri," ujar Kombes Nicolas, Kamis (11/12/2025).