"Sebelumnya
pada tahun 2020 FDI hanya sebesar Rp 9,9 triliun," ungkap Danang.
Baca Juga:
Tinjau Tol Solo - Yogyakarta, Menteri Dody: Segmen Klaten - Prambanan Dibuka Fungsional Mendukung Kelancaran Nataru 2025
Trafik Pulih
Adapun
trafik jalan tol di Indonesia selama periode Januari-Juli 2021, menunjukkan
pemulihan dan penguatan yang sangat baik.
"Sebenarnya
rebound time untuk trafficjalan tol sangat
baik," ujar Danang.
Baca Juga:
Perhatikan Aspek Keselamatan Pengendara, Pembangunan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Terus Dilanjutkan
Pemulihan
ini ditandai jumlah transaksi yang mencapai 636,9 juta transaksi dengan volume
senilai Rp 11,3 triliun.
Ini
artinya, volume transaksi tersebut telah menyentuh lebih dari 50 persen dari
target prognosis tahun 2021 senilai Rp 22,5 triliun.
Bahkan,
Danang optimistis, dengan tuntasnya Tol Jakarta
Outer Ring Road (JORR) 2 dan ruas-ruas baru lainnya, volume transaksi ini
dapat melampaui target prognosis menjadi sekitar Rp 25 triliun hingga pengujung
tahun. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.