WAHANANEWS.CO, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan kembali komitmen pemerintahannya dalam membangun sumber daya manusia melalui pendidikan sebagai prioritas utama.
Dalam Sidang Kabinet Paripurna (SKP) yang digelar di Istana Negara, Jakarta, Senin (20/10/2025), Presiden menuturkan bahwa pendidikan adalah investasi paling mendasar bagi masa depan bangsa, serta menjadi fondasi utama dalam menciptakan generasi unggul Indonesia Emas 2045.
Baca Juga:
Prabowo Beberkan Capaian Investasi dan Ekonomi Nasional: 1,9 Juta Lapangan Kerja Tercipta
Dalam arahannya, Presiden memaparkan berbagai capaian konkret dan terobosan strategis di sektor pendidikan selama satu tahun pemerintahan Kabinet Merah Putih.
Salah satu yang disorot ialah kemajuan program Sekolah Rakyat, yang dirancang khusus untuk menjangkau anak-anak dari keluarga kurang mampu.
Dari total 500 sekolah yang direncanakan, sebanyak 166 Sekolah Rakyat kini telah resmi beroperasi, menampung 15.945 siswa dari keluarga berpenghasilan terendah.
Baca Juga:
Prabowo Umumkan Kementerian Haji dan Persetujuan Arab Saudi Bangun Kampung Indonesia
“Ada yang bantu orang tuanya jadi pemulung, ada yang hidup di jalanan sekarang sudah bisa bersekolah di sekolah rakyat. Memang sekolah rakyat itu kita rancang sebagai upaya untuk memotong rantai kemiskinan,” ucap Presiden dalam sambutannya.
Presiden menegaskan pentingnya keberanian untuk melakukan perubahan mendasar dalam sistem pendidikan.
“Kita harus berani mengubah, kita harus berani memotong rantai kemiskinan. Kita tidak boleh menyerah kepada keadaan,” lanjutnya dengan penuh semangat.