Buwas
menjelaskan, per 14 Maret 2021, stok beras Bulog mencapai 883.585 ton. Terdiri
dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sebanyak 859.877 ton dan beras komersial
sebesar 23.708 ton.
Sementara,
musim panen raya berlangsung sepanjang Maret-April 2021, sehingga penyerapan
beras oleh Bulog pada periode itu untuk CBP diperkirakan bisa mencapai 390.800
ton.
Baca Juga:
Ombudsman RI: Pemerintah Diminta Kaji Ulang Kebijakan Impor Beras
Artinya,
setelah panen raya, maka pasokan beras untuk CBP saja sudah lebih dari 1 juta
ton.
Angka
itu dinilai sudah memenuhi ketentuan CBP per tahun, sehingga dirasa tak perlu
dilakukan importasi beras.
Buwas
mengatakan, tren penyerapan beras terus meningkat.
Baca Juga:
Pemerintah Bakal Impor 3 Juta Ton Beras di 2024
Pada
minggu kedua Maret, rata-rata penyerapan mencapai 3.500 ton per hari, naik dua
kali lipat dibandingkan penyerapan di awal Maret yang 1.500 ton per hari.
"Jadi, ada
kemungkinan karena Maret-April panen raya, maka produksi dan penyerapan akan
terus meningkat," kata Buwas. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.