Hal paling berkesan bagi Revi, tahun 2017 saat musim lebaran tiba, ia pernah mengalami sakit lantaran kesibukannya mengatur penumpang yang sangat padat di terminal dengan tujuan Sumatera dan Jawa.
Selesai musim lebaran, dia dipanggil ke kementerian perhubungan untuk menghadiri pertemuan semua kepala terminal antar kota dan luar kota se-Indonesia. Ia terkejut karena mendapat penghargaan dari menteri perhubungan dan dirjen perhubungan darat.
Baca Juga:
Kadishub Jakarta Minta Bus Angkutan Mudik Lebaran Yang Tak Layak Jalan Segera Lengkapi Persyaratan
“Saya dapat piagam penghargaan dari menteri perhubungan dan dirjen perhubungan darat. Saya tidak tahu kalau sebelumnya dinilai oleh tim penilai yang datang ke terminal. Bagi saya ini paling berkesan,” ungkapnya.
Revi juga merasa bersyukur karena tahun 2023 lalu, ia mendapat penghargaan lagi sebagi kepala terminal terbaik se-DKI Jakarta dari kepala dinas perhubungan provinsi.
“Saya sih tidak pernah sebelumnya mengharapkan itu. Yang penting saya kerjakan apa yang bisa saya kerjakan,” ungkap Revi yang pernah mendapat penghargaan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jakarta Barat tahun 2021 atas partisipasi dan kontribusi dalam mendukung kegiatan sosial penanganan wabah Covid-19 di wilayah Jakarta Barat.
Baca Juga:
Terminal Kalideres Mulai Bersiap Jelang Mudik Lebaran 2025
Dalam kepemimpinan di Terminal Kalideres, Revi bersama UPT Terminal terus membenahi potret usang Terminal Kalideres agar lebih menarik perhatian penumpang atau pengunjung.
Di akhir 2023, Terminal Kalideres melakukan pembenahan infrastruktur serta revitalisasi loket-loket PO bus yang saat ini telah berjumlah 130 melayani angkutan ke Sumatera dan Jawa.
Selain itu, loket PO bus juga ditata sedemikian rupa sehingga menjadi lebih rapih nan estetik dengan nuansa putih keabu-abuan.