WahanaNews.co | Sesuai agenda, ajang balap motor
internasional FIM Superbike World Championship (WSBK) digelar pada 12-14
November 2021 mendatang.
Untuk
menyukseskan event dunia tersebut,
Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zulkieflimansyah, menggenjot vaksinasi Covid-19 hingga mencapai 50 persen.
Baca Juga:
Pertamina Mengajak Konsumen Rasakan Pertamax Turbo di Sirkuit Mandalika
Untuk
memastikan target tersebut tercapai, Bang Zul, sapaan akrabnya, telah meminta pengiriman vaksinasi
kepada Kementerian Kesehatan.
Sebagai
catatan, saat ini cakupan vaksinasi Covid-19 untuk dosis pertama baru 16,09 persen dan dosis
kedua 7,74 persen.
"Kami
berkejaran dengan waktu untuk persiapan menyambut gelaran Superbike. Oleh
karena itu vaksinasi akan kami genjot," kata Bang Zul, Senin (16/8/2021) kemarin.
Baca Juga:
Pemkab Lombok Tengah NTB Mengusulkan Pembangunan Kantor Imigrasi
Dari
hasil koordinasi terakhir, logistik vaksin akan segera dikirim Kementerian
Kesehatan pada akhir bulan Agustus.
Sebelumnya,
Direktur Utama PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Abdulbar M
Mansoer, mengatakan, sudah meminta dukungan kepada pemerintah pusat maupun Polri
terkait kesiapan lomba Superbike di Sirkuit Mandalika bisa ditonton masyarakat.
Tetapi,
mereka yang akan menonton sudah melalui prosedur ketat, salah satunya sudah
divaksin Covid-19.
"Pengerjaan
lintasan sirkuit sudah selesai, tinggal dukungan pusat terkait berapa jumlah
masyarakat yang diizinkan menonton. Selain itu kami juga akan meminta
penambahan vaksinasi," ujar Abdulbar M Mansoer.
Selain
lintasan, menurut Abdulbar, saat ini telah selesai dilaksanakan
pemasanganconcrete barrierdan
pembangunan terowongan yang berfungsi sebagai akses penonton ke dalam area
sirkuit.
Termasuk
membangunservice area, hotel serta
fasilitas lain di dalam area lintasan.
Secara
keseluruhan, pekerjaan konstruksi pembangunan Mandalika International Street Circuit sudah sekitar 92 persen.
Fasilitas
pendukung lainnya, sepertirace
controldan pondasipit
building, juga tengah dikerjakan.
"Saat
ini juga tengah disiapkanmedical
centerdilengkapihelipaddi
dalam sirkuit, di mana operasional dan penyediaan peralatan kesehatan untuk fasilitas medis ini didukung
oleh Kementerian Kesehatan. Secara keseluruhan, pembangunan JKK telah mendekati
92 persen," terangnya.
Oleh
karena itu, diharapkan secara keseluruhan seluruh areal sirkuit akan tuntas
pada 12 September 2021 atau sebelum pelaksanaan event balap motor internasional FIM Superbike World Championship
(WSBK) pada 12-14 November 2021 mendatang. [dhn]
