WahanaNews.co | Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal mengoperasikan 220 bus listrik pada tahun depan.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo menegaskan, total tersebut setelah ada penambahan 190 armada bus listrik baru di Ibu Kota.
Baca Juga:
Jakarta Membutuhkan Anggaran Rp 600 Triliun menuju Status Kota Global
“Seusai dengan rencana kerja anggaran perusahaan TransJakarta, tahun depan kita akan operasional total sebanyak 220 bus listrik. Artinya, saat ini operasi ada 30 bus, tahun depan ada penambahan sekitar 190 (bus),” kata Syafrin saat ditemui di Kawasan Monas, Kamis (22/12/2022).
Adapun penambahan bus tersebut dianggarkan melalui APBD 2023 DKI Jakarta. “Anggaran tahun depan,” ucap Syafrin.
Sebelumnya, Pemerintah provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana menambah sekitar 100 unit kendaraan listrik untuk kegiatan kedinasan pada 2023.
Baca Juga:
Bawaslu Jakbar Ijinkan Penurunan APK dengan Rekomendasi Pemda Lokal
Rencana ini sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.
"Ya diupayakan 100. Nanti kan. Anggarannya masih dalam pembahasan. Nanti setelah diketok pembahasannya, baru ketahuan berapa yang dimungkinkan. Ini kan niat baik kami, komitmen kami," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, Senin (19/9/2022).
Meskipun demikian, Riza mengatakan, mobil dinas yang sudah ada tidak akan dijual dan tetap digunakan.