Jakarta Wahana News, Relawan Martabat bersatu yang tergabung dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Capres Cawapres No 01, memastikan akan melaksanakan deklarasi guna mendukung pemenangan Jokowi-Ma'ruf pada awal bulan Maret 2019 ini.
Kepastian deklarasi ini dinyatakan Penggagas Relawan Martabat Jokowi Maruf sekaligus Ketua Umum LSM Martabat KRT.Tohom Purba,SH di Kantornya, Rabu (27/2/2019).
Baca Juga:
Menuntut Keadilan, Keluarga Korban KDRT Demo di PN Jakarta Utara: Minta Hakim Objektif
KRT.Tohom Purba,SH,SE,ST,MM didampingi Ketua Kordinator Relawan Martabat Jokowi Maruf Arnol Sinaga,SH dan Hotmartua Situmorang, SH menegaskan, acara deklarasi akan dilaksanakan di Rumah Aspirasi Rakyat 01, Jl. Proklamasi No.46, Pegangsaan Menteng Jakarta Pusat Selasa 5 Maret 2019 Pukul 15.00 hingga acara selesai.
Ketua Kordinator Relawan Martabat Jokowi Maruf Arnol Sinaga,SH didampingi Sekretaris Kordinator Relawan Martabat Jokowi Maruf Hotmartua Situmorang,SH memperkirakan acara deklarasi akan dihadiri sekitar 500 orang peserta.
Seperti diketahui Relawan Martabat Bersatu untuk Jokowi Maruf ini adalah salah satu relawan resmi tim pemenangan capres No 01 yang terdaftar sebagai Tim Kampanye Nasional (TKN) dengan Registrasion Number: 532/JKW-MA/IX/2018, yang dikeluarkan Tim Kampanye Nasional Jokowi Maruf dan ditandatangani Direktur Relawan KH.Maman Imanulhaq.
Baca Juga:
Hampir Ratusan Anggota DPD Dukung La Nyalla Jadi Ketua Meski Suara Komeng Lebih Banyak
KRT.Tohom Purba menegaskan, pilihan memberikan dukungan terhadap Pasangan Capres Cawapres No 01 Jokowi-Ma'ruf, dikarenakan pihaknya merasa kagum pada Jokowi, yang dinilai sangat "tahan banting" menghadapi segala hambatan yang menghadangnya."Ia tetap fokus bekerja, tidak banyak mengeluh, tidak banyak mengeluarkan pernyataan politik yang kurang produktif. Karena memang harus begitulah seharusnya seorang presiden bersikap," kata Tohom Purba.Kondisi dan situasi kekinian Indonesia, lanjut Tohom, membutuhkan figur pemimpin yang tegar, tidak cengeng, dan sekadar berwacana dan beroterika. "Indonesia membutuhkan pemimpin yang kreatif. Bukan sekadar memperbaiki yang sudah ada, tapi juga menciptakan yang belum ada menjadi ada. Itulah sebetulnya hakikat dari masyarakat modern. Menciptakan yang belum ada menjadi ada," tegasnya.Dalam pandangannya, adalah sangat wajar bila ada kelompok masyarakat atau oposisi senantiasa bersikap kritis terhadap kinerja pemerintahan Jokowi selama ini, karena memang begitulah seharusnya dalam sebuah negara demokrasi.
Namun menurut Tohom, kritikan harus konstruktif dan membangun jangan sampai ada kesan cuma 'nyinyir", saya kira itu kurang sehat, karena beroposisi pun haruslah dengan cara-cara yang sehat," tambahnya.Arnol Sinaga, SE,SH menegaskan bahwa dukungan Relawan Martabat terhadap pasangan 01, karena penilaiannya terhadap kinerja Jokowi, yang pada periode pertamanya sebagai presiden sangat bagus, memang belum sempurna tapi angkanya tidaklah negatif. "Kalau dunia internasional saja mengakui integritas Jokowi sebagai seorang pemimpin negara, kenapa kami tidak" ? kata Arnold yakin "Relawan Martabat Bersatu telah memastikan pilihan untuk mendukung dan berjuang memenangkan Jokowi Maruf dalam pilpres tanggal17 April 2019", katanya memastikan.
"Boleh saja orang bilang ini bukan pilihan terbaik. Tapi, inilah pilihan
paling rasional untuk kondisi dan situasi negara saat ini," Pungkas Arnol. (MEHA)