WahanaNews.co, Jakarta - Politikus dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Adian Napitupulu, menyatakan bahwa ia masih menunggu instruksi dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri mengenai hak angket di DPR.
Adian menyebut saat waktunya tiba, kader akan siap melangkah menyikapi hasil Pilpres 2024.
Baca Juga:
Mustikaningrat Tampil Memukau, Visi Ekonomi Sumedang Sugih Jadi Sorotan Debat Pilkada
"Nggak tahu, nggak tahu (kapan perintah Ketum), tapi tanggal berapa tanggal berapa gitu kan maksudnya? Nggak tahu lah. Tapi nanti kan akan disampaikan ketika mau melangkah pasti disampaikan ke kita kok," ujar Adian di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (19/3/2024).
Adian mengatakan partai merupakan organisasi yang terstruktur. Kader tak boleh melangkah lebih dulu tanpa ada kesepakatan yang dibuat.
"Karena kita partai, partai itu organisasi terpimpin. Kalau kita mengatakan Ibu Megawati Soekarnoputri adalah ketua umum dengan sekian kesepakatan kita, hak dan kewenangan ketua umum ya kita ikuti dong, jangan kita sepakati lalu kita langgar," ucapnya.
Baca Juga:
Sengaja Dihapus, Foto Rano Karno Bersama Terduga Kasus Judi Online Lenyap dari Instagram
Adian meyakini keputusan yang diambil Megawati ada pilihan yang dipertimbangkan dengan matang. Dia yakin Megawati sosok pemberani.
"Gua bisa pastikan Ibu Mega adalah orang yang sama, yang punya keberanian yang sama seperti 25 tahun, 27 tahun, 28 tahun yang lalu," imbuhnya.
[Redaktur: Sandy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.