WahanaNews.co, Jakarta - Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, menegaskan komitmennya untuk tetap berada di dalam gerakan perubahan yang telah ia usung selama ini.
Anies Baswedan memastikan bahwa tidak akan ada pergeseran sedikit pun dari komitmennya terhadap gerakan perubahan, tidak peduli apa pun yang terjadi.
Baca Juga:
Prabowo Tampil Berwibawa di Mata Dunia, Anies: Lawatan Internasional Sangat Produktif!
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Anies Baswedan di Markas Tim Nasional atau Timnas Anies-Muhaimin di Jakarta.
“Bahwa saya akan terus berada di dalam gerakan perubahan ini, dan tidak akan bergeser sedikitpun,” kata Anies, Rabu (14/2/2024) malam, mengutip Kompas TV.
Karena itu, ia menyatakan bahwa perjuangan gerakan perubahan belum selesai. Gerakan perubahan yang diusungnya tersebut pun, ungkap dia, bukan sekadar jargon kampanye.
Baca Juga:
Dua Pekan Menjelang Pilkada Jakarta, Pasangan Calon Berebut Dukungan Jokowi-Anies
“Saudara semua, terus kita berjuang, perjuangan kita belum selesai, perjuangan kita masih panjang, karena itu kita melihat ini melampuai sekedar kampanye, jadi kita bersiap untuk meneruskan perjuangan ini," ujar Anies.
Ditegaskannya bahwa dia tidak akan menyangkal hasil pemilu yang nantinya akan dimumkan oleh Komisi Pemilihan Umum atau KPU.
Namun demikian, Anies mengingatkan kepada relawannya yang masih berjuang menjaga atau mengawal surat suara agar menjaga stamina karena penghitangan resmi belum usai.
“Jadi kita bersiap untuk meneruskan perjuangan ini dan kepada semua yang hari ini masih bertugas terus jaga stamina proses penghitungan belum selesai,” ujarnya.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini juga menyatakan kesiapannya untuk menerima keputusan masyarakat yang telah menggunakan hak suaranya dalam Pemilihan Presiden 2024.
Anies menegaskan bahwa ia adalah seorang demokrat yang memegang teguh prinsip demokrasi, dan mereka akan menghormati hasil yang muncul dari aspirasi rakyat. Menurutnya, hal tersebut merupakan ekspresi keinginan rakyat yang harus dihormati.
Anies menekankan komitmennya untuk menghargai keputusan rakyat, dan sebagai bentuk komitmen tersebut, ia menyatakan dukungan penuh kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menyelesaikan tugasnya dengan memberikan kewenangan total kepada lembaga tersebut.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]