WahanaNews.co | Suasana Rakernis Logistik Polri yang digelar di Hotel Wyndam, Surabaya, Jawa Timur, berbeda dengan biasanya.
Seluruh peserta diwajibkan menggunakan pakaian khas Warok Ponorogo lengkap dengan udengnya.
Baca Juga:
Seminar Puslitbang Polri, Ketum PWI Hendry Ch Bangun Sebut Peran Media Krusial untuk DPO dan DPB
Acara yang bernuansa kearifan budaya lokal itu dibuka langsung oleh Asisten Kapolri Bidang Logistik (Aslog), Irjen Pol Argo Yuwono.
Sebelum acara pembukaan para peserta ditampilkan kesenian Reog Ponorogo.
Menurut Argo, rakernis Logistik Polri berlangsung tanggal 24 hingga 26 Maret 2022.
Baca Juga:
KPK Tak Terima Julukan Disebut Lebih Mirip 'Polsek Kuningan'
Suasana Rakernis, kata dia, mengangkat kearifan budaya lokal Reog Ponorogo.
"Ini mau sambutan gaya biasa atau gaya Warok," ujar Argo berkelakar sambil tersenyum di sambut tawa para peserta.
Menurut mantan Kadiv Humas ini pihaknya sengaja menggunakan pakaian budaya warok di samping untuk mengenalkan budaya kearifan lokal juga karena warog dalam sejarah mengambarkan sosok yang berbudi pengerti luhur, jujur, satria dan berwibawa dan bisa menjadi tauladan kita semua.
Kembali ke soal rekernis, Argo dalam sambutannya menyampaikan, Slog Polri merupakan unsur pengawas dan pembantu Kapolri dalam Bidang Manajemen Logistik yang siap mendukung pemulihan ekonomi nasional.
Slog juga siap melakukan reformasi struktural, pengamanan G20, agenda pemerintah serta program P3DN. Sehingga agenda tersebut berjalan dengan aman, tertib dan lancar.
"Tema yang di angkat tahun ini adalah Logistik Polri Siap Mendukung Polri yang Presisi dalam Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural serta Mengamankan Agenda Pemarintah Guna Menyukseskan Pembangunan Nasional Menuju Indonesia Maju," ungkap Argo. [gun]