WahanaNews.co | Aksi biadab kembali dilakukan Kelompok Separatis Teroris (KST) Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang (Pegubin), Papua, Selasa (21/9/2021).
Teroris OPM kembali melakukan serangan yang menyebabkan satu prajurit TNI gugur.
Baca Juga:
Sejarah Panser Ferret Legendaris di Tubuh Militer Indonesia
Menurut keterangan Kepala Dinas Penerangan Komando Daerah Militer (Kapendam) XVII/Cenderawasih, Kolonel Arm Reza Nur Patria, kelompok teroris OPM menyerang prajurit TNI saat mencoba mengevakuasi jenazah suster Gabriella Meilani.
Meskipun berhasil mengevakuasi jenazah suster Gabriella, harga mahal harus dibayar setelah satu anggota TNI gugur.
Diungkap Kapendam XVII/Cenderawasih, jenazah prajurit TNI yang gugur sudah dievakuasi ke Jayapura bersama jenazah suster Gabriella.
Baca Juga:
Mengenal Airbus A400M, Pesawat Angkut Militer yang Bakal Dimiliki Indonesia
Gabriella adalah tenaga kesehatan (nakes) yang menjadi korban pembunuhan kelompok teroris OPM, yang menyerang Distrik Kiwirok, pekan lalu.
Reza juga mengonfirmasi, hingga saat ini, anggota TNI masih terlibat kontak tembak dengan kelompok teroris OPM di wilayah tersebut.
"Satu TNI gugur saat mengamankan proses evakuasi jenazah (suster Gabriella) di Kiwirok. Jenazah sudah dibawa ke Jayapura bersamaan evakuasi jenazah suster Gabriella." ucap Kolonel Arm Reza Nur Patria.
Menurut informasi yang dihimpun, prajurit TNI yang gugur itu diketahui adalah Prajurit Satu (Pratu) Ida Bagus S, anggota Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Batalyon Infanteri 403/Wirasada Pratista (Yonif 403/WP). [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.