Farhat Abbas menegaskan bahwa pencabutan izin advokat Razman adalah langkah yang tepat untuk menjaga integritas lembaga peradilan.
“Jika tidak ada tindakan, kejadian seperti ini akan terus berulang,” katanya.
Baca Juga:
Dugaan Ujaran Kebencian Farhat Abbas Laporkan Denny Sumargo ke Polres Jaksel
Sementara itu, Humas PN Jakarta Utara, Maryono, turut menyesalkan insiden tersebut dan menegaskan bahwa Razman seharusnya mematuhi aturan persidangan.
“Sebagai seorang pengacara, seharusnya dia paham aturan dan menjaga ketertiban,” ujar Maryono.
Maryono menjelaskan bahwa insiden bermula ketika majelis hakim memutuskan pemeriksaan saksi Hotman Paris dilakukan secara tertutup, namun Razman menolak keputusan tersebut.
Baca Juga:
Hakim Tegur Farhat Abbas di Sidang PK Saka Tatal
Situasi memanas saat Razman menghampiri Hotman dan menunjuk-nunjuknya di ruang sidang. Majelis hakim akhirnya menunda sidang selama dua pekan karena kondisi yang tidak kondusif.
Menanggapi kejadian ini, Hotman Paris mengaku nyaris dipukul oleh Razman.
Dalam unggahan di media sosialnya, Hotman menyayangkan tindakan Razman yang dinilai merusak kehormatan peradilan. “Hancur sudah marwah pengadilan, diacak-acak oleh Razman dan timnya,” tulis Hotman di akun Instagramnya.