Polisi mengatakan Neneng Umaya telah merencanakan pembunuhan Dini Nurdiani ini. Neneng Umaya nekat menghabisi nyawa Dini Nurdiani setelah membongkar isi chat suami dengan korban.
"Isinya bahwa 'kapan kamu mau ceraikan istrinya?', balas suaminya 'iya, nanti habis Lebaran saya akan urus perceraian saya', 'apa perlu saya temenin?'. Nah itu, berawal dari situ, makanya dia emosi," ujar Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Dimasetyo saat jumpa pers di Mapolsek Cengkareng, Sabtu (14/5/2022).
Baca Juga:
Polisi Ungkap Pembunuhan Sadis di Penjaringan, Kepala Korban Dibuang ke Sela Tembok
Neneng Umaya murka setelah melihat chat tersebut. Ia kemudian menyusun rencana menghabisi nyawa Dini Nurdiani dengan memancingnya untuk bertemu.
Pada 26 April 2022, Neneng Umaya memancing korban dengan berpura-pura menjadi suaminya dan mengajak buka puasa bersama.
"Jadi dia WA kepada korban bahwa 'kita bukber, nanti yang jemput adalah ponakan saya'," katanya.
Baca Juga:
Kasus Ronald Tannur, MA Bentuk Tim Pemeriksa Mengklarifikasi Majelis Kasasi
Dini Nurdiani dijemput tersangka di halte bus di sekitar TMII, Jaktim. Dini Nurdiani saat itu tidak tahu jika yang menjemputnya adalah istri ID, sebab Neneng Umaya mengaku sebagai keponakan ID.
Tersangka kemudian membawa Dini Nurdiani ke Jatisampurna, Kota Bekasi dan membunuhnya di sana. Jenazah Dini Nurdiani baru ditemukan tiga hari setelah dinyatakan menghilang atau tepatnya pada 29 April 2022. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.