WahanaNews.co | Saat ditanya soal niatan maju di tahun politik 2024 mendatang, Ketua Majelis Pertimbangan PPP Romahurmuziy atau Romi menjawab dengan sebuah candaan.
Romi malah balik mempertanyakan agenda pelaksanaan Pemilu 2024.
Baca Juga:
Bobby-Surya Percaya Hinca Panjaitan Pimpin Tim Pemenangan
"Memang pemilunya jadi tahun 2024?" Kata Romi sambil terkekeh di kantor pusat PPP, Jakarta Pusat, Kamis (5/1/2023).
Namun, saat ditanya apakah dirinya mengetahui informasi soal kemungkinan Pemilu 2024 batal, mantan narapidana kasus korupsi itu mengaku tak tahu.
Romi meminta agar hal itu ditanyakan langsung kepada penyelenggara pemilu.
Baca Juga:
Resmi, 50 Politisi Kota Depok sebagai Legislator DPRD Periode 2024 - 2029
"Tanya saja sama penyelenggara, jangan tanya sama saya," ucapnya singkat.
Namun, mantan Ketua Umum PPP itu mengaku belum berencana maju dalam kontestasi Pemilu 2024 baik sebagai calon legislatif maupun eksekutif. Romi mengaku belum memutuskan soal itu.
Menurut Romi, keputusannya untuk kembali ke politik untuk membantu PPP. Ia mengatakan hal itu tak harus dengan ikut berkompetisi di 2024.
"Saya kira saya akan fokus untuk memastikan agar seluruh struktur partai ini betul-betul siap hadapi pemilu dan kita dapatkan caleg-caleg petarung untuk menghadapi 2024," ucapnya.
Sebelumnya, Romi aktif lagi di PPP selepas bebas dari masa tahanan pada 2020. Ia sebelumnya ditahan sejak 2019 dalam kasus suap jual beli jabatan di Kementerian Agama.
Saat ditangkap KPK Romi menjabat sebagai Ketua Umum PPP. [sdy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.