Pembangunan kapal selam yang berhasil ini menjadikan Indonesia satu-satunya negara di kawasan Asia Tenggara yang mampu membangun kapal selam.
Tak hanya itu, dalam pengerjaan joint section, PT PAL Indonesia (Persero) berhasil menyelesaikan dengan predikat Zero Defect.
Baca Juga:
Puing dan Sisa Tubuh Penumpang Kapal Titan Akhirnya Ditemukan!
Untuk spesifikasinya, KRI Alugoro-405 memiliki spesifikasi panjang 61,3 meter, kecepatan maksimal saat menyelam 21 knot, dan kecepatan maksimal di permukaan 12 knot.
Keberhasilan pengembangan kapal selam dalam negeri ini rupanya menarik perhatian pasar global.
Diketahui, Filipina pun sudah dua kali beli kapal ke PT PAL Indonesia. PT PAL Indonesia dan Department of National Defense (DND) Filipina telah berhasil menemukan kesepakatan mengenai ekspor Landing Dock ke Filipina.
Baca Juga:
Bawa 55 Pelaut, Kapal Selam Nuklir China Dilaporkan Terperangkap di Dasar Samudera
Kesepakatan itu dilangsungkan di Departemen Pertahanan Nasional Filipina pada Jumat, 24 Juni 2022.
Melansir @ptpal_indonesia, ini merupakan kali kedua PT PAL Indonesia berhasil memenangkan pasar ASEAN dalam ekspor kapal jenis Landing Platform Dock (LPD) kepada Filipina.
Terpilihnya PT PAL Indonesia salah satunya juga karena kepuasan Pemerintah Filipina dan Angkatan Laut Filipina terhadap alutsista buatan Indonesia.