Komisi I DPR pun telah menjadwalkan uji kepatutan dan kelayakan terhadap Agus pada 14 November mendatang. Nama Agus kemudian akan diserahkan ke Presiden untuk dilantik bersamaan dengan Yudo yang pensiun pada akhir November.
Agus baru naik pangkat jadi jenderal dan menjabat KSAD pada 25 Oktober lalu. Dia naik pangkat dan dilantik jadi KSAD menggantikan Jenderal Dudung Abdurrachman yang memasuki masa pensiun.
Baca Juga:
Marsda TNI Deni Hasoloan, Adik Jenderal Maruli Simanjuntak yang Kini Menjabat Pangkoopsud II
Sementara itu, Pengamat militer dan pertahanan Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi berpendapat bursa KSAD akan diisi nama-nama populer saat ini.
Ia mengatakan dari generasi Akmil 90-an, ada Sesmenko Polhukam Letjen Teguh Pudjo Rumekso, Koorsahli KSAD Letjen I Nyoman Cantiasa dan Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak.
Khusus Maruli, ia menyoroti soal masa aktif yang masih lama sehingga bisa mempengaruhi proses regenerasi.
Baca Juga:
KSAD Maruli: Tak Ada 'Perang Bintang' dalam Pilgub Jateng 2024
"Untuk nama terakhir, meski banyak pihak mengakui bahwa peluangnya sangat besar, namun masa aktifnya yang masih sekitar lima tahun dianggap terlalu lama dan bisa mempengaruhi proses regenerasi jika menduduki posisi KSAD dalam waktu dekat," kata Fahmi saat dihubungi, Selasa (31/10/2023).
Dia juga menyinggung sejumlah nama lain dari generasi alumni Akmil 1989 yang menurutnya lebih senior dan layak.
Di antaranya Dankodiklat TNI Letjen Eko Margiyono, Komandan Pusterad Letjen Teguh Muji Angkasa, Kepala BAIS TNI Letjen Rudianto maupun Kepala BNPB Letjen Suharyanto.